Elon Musk Lobi Zuckerberg Demi Akuisisi Induk ChatGPT - Seputaran Palembang Online

Friday, 22 August 2025

Elon Musk Lobi Zuckerberg Demi Akuisisi Induk ChatGPT

Elon Musk Lobi Zuckerberg Demi Akuisisi Induk ChatGPT


 

Elon Musk Lobi Zuckerberg Demi Akuisisi Induk ChatGPT

Jakarta – Langkah mengejutkan kembali datang dari miliarder teknologi Elon Musk. CEO Tesla dan SpaceX tersebut dikabarkan tengah melobi pendiri Meta, Mark Zuckerberg, untuk bergabung dalam rencana ambisius membeli perusahaan induk ChatGPT.

Informasi ini pertama kali mencuat dari laporan media teknologi internasional yang menyebut Musk ingin menggalang dukungan finansial sekaligus strategis dari Zuckerberg. Langkah ini dinilai tidak biasa, mengingat keduanya dikenal memiliki rivalitas panjang, baik di sektor media sosial maupun teknologi kecerdasan buatan (AI).

Ambisi Musk terhadap AI

Elon Musk sejak lama dikenal vokal dalam isu AI. Ia bahkan merupakan salah satu pendiri awal OpenAI, perusahaan pengembang ChatGPT, sebelum akhirnya meninggalkan dewan pada 2018 karena perbedaan visi. Musk belakangan sering mengkritik arah kebijakan OpenAI yang menurutnya tidak lagi sejalan dengan prinsip “AI untuk kepentingan umat manusia”.

Melalui perusahaan AI miliknya, xAI, Musk gencar mengembangkan pesaing ChatGPT bernama Grok yang saat ini terintegrasi dengan platform X (dulu Twitter). Namun, kabar terbaru bahwa Musk justru ingin mengakuisisi induk ChatGPT dinilai sebagai manuver besar untuk memperkuat dominasinya di industri AI.

Peran Zuckerberg

Sumber internal menyebut, keterlibatan Zuckerberg dipandang penting karena Meta memiliki sumber daya komputasi dan riset AI yang sangat kuat. Meta selama ini mengembangkan model bahasa besar LLaMA yang bersifat open-source dan mendapat banyak apresiasi dari komunitas global.

Jika Musk berhasil melobi Zuckerberg, maka kolaborasi keduanya bisa menciptakan aliansi raksasa yang berpotensi menggeser peta kekuatan AI dunia. Namun, hingga kini pihak Meta belum memberikan pernyataan resmi terkait rumor tersebut.

Respon Publik dan Investor

Kabar ini sontak menuai beragam reaksi dari publik. Sebagian melihatnya sebagai langkah strategis yang bisa mempercepat pengembangan AI generatif, sementara yang lain menilai justru berisiko besar. Rivalitas lama antara Musk dan Zuckerberg juga membuat banyak pihak skeptis apakah keduanya benar-benar bisa bekerja sama.

Investor pun mulai menyoroti potensi dampak akuisisi ini terhadap kompetisi global AI, termasuk hubungan dengan perusahaan raksasa lain seperti Microsoft dan Google yang juga tengah menggenjot inovasi AI.

Masa Depan Masih Spekulatif

Meski kabar lobi Musk ke Zuckerberg ramai diperbincangkan, hingga kini belum ada konfirmasi resmi mengenai negosiasi akuisisi induk ChatGPT. Namun, rumor ini kembali menegaskan bahwa perang besar di industri kecerdasan buatan semakin memanas, dan para miliarder teknologi tidak segan-segan mengambil langkah ekstrem demi menguasai masa depan AI.

Comments


EmoticonEmoticon