Penggemar sepak bola Indonesia masih diliputi kecemasan akibat berita kurang menggembirakan dari Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Menjelang putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung pada September 2024, kedua tokoh ini justru memberikan kabar buruk yang meresahkan para suporter Timnas Indonesia. Apa saja berita buruk yang menimpa Shin Tae-yong dan Erick Thohir? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Shin Tae-yong Belum Tanda Tangan Kontrak Baru dengan Timnas Indonesia
Hingga saat ini, Shin Tae-yong baru menyetujui secara verbal untuk melanjutkan kontraknya dengan Timnas Indonesia. Namun, ia belum menandatangani kontrak resmi tersebut. "Kami sudah memberikan kontrak final kepada Pelatih Shin Tae-yong hampir dua pekan lalu," ujar Erick Thohir di Jakarta, Jumat (21/6/2024). Sayangnya, kontrak tersebut belum ditandatangani Shin Tae-yong karena masih ada urusan pribadi yang harus diselesaikan. "Saat ini dia sedang beristirahat setelah menjalani perawatan kesehatan di rumah sakit," tambah Erick. Meskipun demikian, Erick meminta para suporter Indonesia untuk tetap tenang dan tidak terburu-buru menuntut kepastian kontrak Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong Pulang Kampung ke Korea Selatan
Setelah menyelesaikan tugas di Piala Asia 2023, Shin Tae-yong kembali ke Korea Selatan. Ia pulang ke kampung halamannya untuk merayakan Chuseok dan menghabiskan waktu dengan keluarga serta teman-temannya. Selain itu, Shin Tae-yong juga menjalankan tugas sebagai Penasihat klub Seongnam FC, termasuk dalam promosi keanggotaan klub dan peluncuran tim. Kepulangan ini membuat suporter Timnas Indonesia gelisah, terutama karena nama Shin Tae-yong kembali masuk dalam bursa pelatih Timnas Korea Selatan. Hingga kini, kontrak perpanjangan Shin Tae-yong dengan Timnas Indonesia masih belum ditandatangani, meskipun sudah ada kesepakatan lisan.
Rumor Shin Tae-yong Kembali ke Timnas Korea Selatan
Kabar terakhir yang menambah kecemasan suporter adalah rumor kembalinya Shin Tae-yong ke Timnas Korea Selatan. Posisi pelatih di tim tersebut masih kosong setelah KFA memecat Jurgen Klinsmann. Banyak pihak, termasuk kolumnis Kim Tae-seok, mendorong Federasi Sepak Bola Korea Selatan untuk membawa Shin Tae-yong pulang. Sejak awal 2024, nama Shin Tae-yong memang kembali ramai dibicarakan dalam bursa pelatih. Hal ini tentu membuat suporter Timnas Indonesia khawatir, terutama karena kontrak Shin Tae-yong dengan Timnas Indonesia akan berakhir pada Juni 2024.
Dengan ketidakpastian ini, para penggemar sepak bola Indonesia berharap segera ada kejelasan mengenai masa depan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.


